Payakumbuh — Pencegahan Covid-19 tidak boleh dianggap enteng, peningkatan kasus dan meninggal dunia di Kota Payakumbuh bahkan pada minggu kedua agustus kemaren mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
Angka terkonfirmasi positif mencapai 362 orang dan hingga sekarang yang meninggal dunia sudah 51 orang.
Wali Kota Riza Falepi kepada media, Minggu (29/8), menyebut saat ini di Kota Payakumbuh masih terdapat satu daerah yang berstatus zona merah Covid-19, yakni kelurahan Limbukan.
“Kelurahan Limbukan termasuk Perumnas Kubang Gajah adalah contoh baik dalam penanganan Covid-19 di Kota Payakumbuh. Bahkan menjadi perwakilan kampung tangguh ke tingkat provinsi. Namun kondisinya saat ini menjadi terbalik, Limbukan yang di dalamnya termasuk Perumnas Kubang Gajah bahkan satu-satunya zona merah PPKM covid-19 di Payakumbuh saat ini,” ujar Riza.
“Kita tidak menyalahkan siapa-siapa, tapi demikianlah hakekatnya pandemi, siapa saja bisa kena dan kita harus tetap waspada dengan memakai aturan 5M. Pandemi sangat berpeluang bagi setiap orang kena minimal agak sekali dan untuk itu sangat perlu vaksinasi agar ketika kena tidak terlalu parah. Jangan sampai kena badai sitokin seperti pak NA, sehingga bisa berakibat kematian.”
Riza meminta masyarakatnya untuk tetap patuh dengan protokol kesehatan, dirinya berharap agar kondisi di Limbukan termasuk perumnas Kubang Gajah dijadikan sebagai pelajaran, bahwa disaat kita abai atau orang lain abai terhadap kita dengan tidak ikut prokes maka yang sudah baikpun tidak akan bertahan dari paparan Covid-19.
Lebih lanjut Riza juga menyadari bahwa tidak mungkin 100 persen kita negatif covid di saat pandemi ini, namun vaksinasi jauh lebih memperkuat daya tahan tubuh kita. Untuk itu Riza berharap marilah kita semua mau divaksin agar payakumbuh cepat mencapai herd imunity. Setiap hari ada jadwal vaksinasi yang dikeluarkan puskesmas, Silahkan bertanya ke puskesmas.
Pak walikota tentu juga berharap dan berdoa semoga pandemi covid cepat berlalu dan kita kembali beraktivitas normal. (Joli)