Tanah Datar | 14 hari menuju Pemilukada Serentak 2024, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslu) Kecamatan Sungayang menggelar kegiatan penguatan kapasitas pengawasan bagi pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sebayak 44 Orang pengawas TPS dilantik dan juga di berikan penguatan kapasitas Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara di TPS berjalan transparan, akuntabel, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Dalam pelatihan ini, Panwaslu Sungayang memberikan pembekalan mengenai prosedur pengawasan yang ketat di TPS, termasuk metode untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi pelanggaran seperti politik uang, intimidasi pemilih, dan manipulasi hasil.
Pengawas TPS juga diberikan pengetahuan tentang alur pemungutan suara, tata cara pencatatan suara, serta langkah-langkah yang harus diambil jika terjadi sengketa atau ketidaksesuaian selama proses pemungutan dan penghitungan suara.
Ketua Panwaslu Kecamatan Sungayang Irfan Taufik menyampaikan pentingnya peran pengawas TPS dalam menjaga integritas Pemilukada. “Kami ingin memastikan seluruh pengawas TPS memiliki pemahaman mendalam tentang tugasnya sehingga bisa meminimalisir terjadinya pelanggaran yang berpotensi mengganggu jalannya Pemilukada,” ungkapnya.
Selain itu ketua Panwas kecamatan Sungayang Irfan Taufik juga menekankan kepada kawan Kwan Pengawas TPS juga harus mematuhi Kode etik Panwas dan menjadi sebagai kode etik berprilaku sebagai pengawas
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, pengawas TPS dapat menjalankan perannya secara profesional, menjaga netralitas, dan mendukung terciptanya Pemilukada yang jujur, adil, dan demokratis pada 2024 mendatang.
Dalam kegiatan ini turut hadir PPK Kecamatan Sungayang, serta Edison, Rani angrai Srikandi kondisioner Panwas kecamatan Sungayang serta undangan dari berbagai organisasi.(Joli)
